Skip to main content

Teknologi Kian Melacak Kehidupan


           Bukan zamannya lagi nasi dinanak dengan kayu bakar. Hari demi hari dan detik demi detik perubahan terus merajalela. Tak kenl basa-basi untuk berkembang. Untuk mempermudahkan dan tak mempersulitkan. Sekarang bukan lagi fisik yang mencukupi kebutuhan manusia, tapi abad sekarang justru otak dan pikiran yang lebih unggul. Rasanya tak ingin kalah untuk membuat perubahan demi perubahan. Dan tak lain teknologi yang berperan penting dalam kehidupan sekarang ini. Segala sesuatu dipermudahkan dengan dengan teknologi. Alangkah beruntungnya Indonesia mempunyai anak bangsa yang berpikir secara imajinatif dan kreatif, memanfaatkan segala sesuatu untuk membuat bangsa menyetarai negara maju dengan teknologi.


          Anak bangsa berani mendorong dirinya untuk mendalami ilmu teknologi. Salah satunya menuntut ilmu dibidang Teknologi Informasi atau Teknik Informatika. Menguasai seluruh aset untuk menciptakan sebuah kemudahan yang baru dalam kehidupan. Membuat program yang akan menjadi produk bangsa ini. Teknik informatika merupakan salah satu pengetahuan yang sangat banyak diminati. Merekalah yang terpilih akan menjuruskan kemampuan mereka dalam berpikir secara inovatif. Memiliki kelebihan dalam menggunakan dan mengembangkan teknologi. Bahkan bisa dikatakan bahwa seseorang yang ahli dalam ilmu informatika ini dia bisa menguasai dunia. Hanya dengan gesekan tangannya, dan kedipan mata kita semua akan berubah, baik menuju suatu hal yang positif maupun negative semua itu akan mungkin terjadi.
          Untuk membesarka nama bangsa ini, mari kita selaku anak bangsa hidup dalam bumi pertiwi rintihan kemerdekaan yang diperebutkan sehingga merah putih berkibar diudara. Dan mengukir senyuman bagi yang terdahulu, karena hasil perjuangan, nah kita sebagai calon pemimpin masa depan bangkitkan kembali semangat dalam diri jiwa muda. Dengan tekad mengharumkan nama bangsa dan arti kemerdekaan. Bersaing dalam pikiran menciptakan sebuah teknologi demi mempermudahkan segala aspek. Jadilah bangsa yang unggul dalam pendidikan dalam landasan islam.

Comments

Popular posts from this blog

Sejarah Meulaboh, “…di siko lah kito belaboh… “

Meulaboh, Kota yang pernah terkenal karena bencana tsunami 2004 yang meluluh lantakkan sebagian besar kehidupan sosial dan infrastruktur kotanya. Kini Meulaboh hadir sebagai kota yang tengah membangun, membangun kembali jati dirinya sebagai sebuah kota yang mempunyai sejarah panjang sebagai salah satu identitas keberagaman yang ada di Aceh. Meulaboh juga kembali hadir sebagai sebuah kota yang ingin merubah pandangan dari kota penuh mistik menjadi kota penuh karakteristik.. dan pastinya Meulaboh juga hadir dalam deretan tulisan saya mengenai Aceh . Setelah mendapat respon yang positif dari tulisan Banda Aceh (Menyusuri Sejarah kota Banda Aceh) , Lhokseumawe (Lhokseumawe, Sejarah dan Kenangan yang Terlupakan) , Lamno (Pesona Lamno, Pesona Wanita Bermata Biru) dan Sabang (Sabang, dari Nol Kilometer, hingga Jutaan Keindahan) . Kini penelusuran sejarah akan menjejakkan kaki dan penanya ke sebuah kota tempat lahirnya Sang Pahlawan, Teuku Umar. Setelah membuka 3 buah buku tentang se

Jika Gelar Itu Telah Kuraih...

Tidak cukup jika hanya belajar di bangku sekolah saja. Setiap orang berhak untuk menuntut ilmu setinggi mungkin. Menggapai mimpinya hingga bergelar sarjana. Banyak orang yang ingin kuliah, tapi banyak juga yang tidak mendapatkan kesempatan kuliah. Memang kesempatan ini bergantung nasib. Bukan hanya tidak dapat kuliah saja, bahkan di luar sana banyak yang putus sekolah. Ada yang mengatakan bahwa hidup ini tidak adil. Beruntunglah bagi mereka yang diberi kesempatan untuk kuliah.                 Kebanyakan anak-anak yang putus sekolah bukan karena mereka tidak cerdas melainkan karena biaya pendidikan yang sangat tinggi. Hingga setelah lulus di bangku sekolah mereka melanjutkan untuk bekerja guna membantu keluarganya, memenuhi kebutuhan.                 Berbeda dengan beberapa anak yang mendapatkan kesempatan duduk di bangku kuliah. Besar harapan dari mereka untuk mewujudkan bangsa ini menjadi lebih makmur. Itulah pesan dalam hati mereka untuk anak-anak yang berkesempatan kuliah. A

Mengenal ACEH...

            Dari ujung Pulang Sumatera terdapat sebuah provinsi yang dikenal dengan julukan "Kota Serambi Mekkah" siapa yang tidak mengenalnya ? bahkan semua orang mengenalnya. Yah inilah Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam. Dulunya sebelum Indonesia merdeka di sinilah kerajaan Samudera Pasai tepatnya di kota Lhoksemawe. Provinsi Aceh yang dulunya dipimpin oleh Sultan Iskandar Muda yang kini telah gugur di medan perang, saat itu rakyat Aceh seperti kehilangan nafas mereka. Namun itu bukan berarti pertanda Aceh tak mampu berjaya lagi, dengan semangat dan dukungan maka Aceh semakin hari semakin membenahi.                  Tepat pada 26 Desember 2004 provinsi ini tepatnya Banda Aceh, Aceh Jaya (Calang) dan Aceh Barat (Meulaboh) merupakan pusatnya tsunami yang saat itu melanda kota Serambi Mekkah ini. Banyak jiwa yang tak tertolongkan bencana yang menghanyutkan jutaan orang dalam gelombang air laut dan membuat para generasi penerus bangsa hanyut dalam hayalan itu trauma akan